Indeks
- 121
Wicara
Selasa, 29 Juli 2025 | Tri Shubhi AMenulis dan membaca ialah tindakan antar jiwa. Berucap dan mendengar adalah tindakan ruhani manusia. Bukan sekadar kata, ia adalah perhubungan makna. Insan ialah makhluk yang dapat saling memahami. Wicara hakikatnya merupakan laku utama penunjuk keinsanan seseorang.
Selengkapnya - 58
Merajang Kata di Dunia Tunamakna
Minggu, 20 Juli 2025 | Tri Shubhi AApakah belajar menulis tanpa bantuan AI tetap berguna di era serba ChatGPT semacam ini? Masihkah mengasah kemampuan beraksara bermanfaat bagi kehidupan?
Selengkapnya - 53
Lionel Messi: Digdaya di Batas Peradaban Sepakbola
Kamis, 17 Juli 2025 | Tri Shubhi ADi masa depan, sepakbola boleh jadi menjadi semacam PlayStation yang dimainkan di atas lapangan rumput oleh atlet-atlet yang diri dan kemampuan mereka telah ditafsirkan oleh data raksasa, diatur sedemikian rupa lewat ribuan mikro taktik rumit yang diprogram amat rinci melampaui kemampuan dan kesadaran nalar manusia. Namun di malam final itu, sepakbola masih bersifat amat manusia. Sosok penjaga kemurnian itu bernama Lionel Messi. Ya, Messi yang amat terhormat. Lionel Messi yang telah mencapai kedigdayaan yang akan sulit dibantah dan dipatahkan oleh generasi selanjutnya.
Selengkapnya - 614
Wabah dalam Tinjauan Metafisika Islām
Jumat, 12 Maret 2021 | Adnin ArmasBerdasar pada apa yang disampaikan Imam Fakhr al-Dīn al-Rāzī , pada akhirnya, penyebab akhir (the ultimate cause) segala sesuatu ialah izin dari Allāh (bī idznillāh). Banyak pula ayat yang menyebutkan Allāh Mahatahu, Allāh Maha Berkuasa, Allāh Maha Berkehendak dan sebagainya. Secara ringkas, musibah dalam pandangan metafisika Islām terjadi karena Allāh memang menghendakinya. Tidak ada yang dapat menghalangi jika memang Allāh menghendaki.
Selengkapnya